:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1258287/original/094784800_1465380682-20160608-Gudang-Bulog-Jakarta--Johan-Tallo-01.jpg)
Sebelumnya, Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso atau yang akrab disapa Buwas mengatakan, yang dikemas dalam bentuk sachet tersebut merupakan beras lokal yang diserap oleh Bulog.
"Sesegera mungkin kita gunakan beras lokal di tiap divre (divisi regional Bulog). Mudah-mudahan sebelum Lebaran (bisa dijual), tapi saya cek dulu," ujar dia.
Buwas mengungkapkan, beras renceng tersebut akan dijual di warung tradisional dan ritel. Tujuannya, agar masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan beras tersebut.
"Di warung-warung, di ritel-ritel. (Harga) Rp 2.500, ini beras premium," ungkap dia.
Menurut Budi, untuk tahap awal Bulog akan melakukan tes pasar terlebih dulu. Dia berharap hal produk ini mendapatkan respon yang baik dari masyarakat.
"Kita uji coba lapangan, beras premium ini kan kualitasnya bagus. Dan jangkau belinya bisa, Rp 2.500 kan bisa dimakan satu hari. Dengan tiga piring. Nah nanti ke depan kami bicara yang medium. Jangan sampai ada komplain berasnya jelek," tandas dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Tugas Budi Waseso Jadi Dirut Bulog
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Bagaimana Kualitas Beras Kemasan Renceng yang akan Dijual Bulog?"
Post a Comment